Oleh: Putri Nadiva Aprilianti
Aku berdiri di depan cermin Memandang negeri yang cukup tua ini Memandang dengan senyuman dan air mata Sekilas perjuangan terbayang dalam ingatan Bangsa yang berdiri Atas cucuran keringat dan darah Namun, sejak dia hadir Pertarungan baru telah dimulai Tak ada lagi sorak sorai warga Tak ada lagi tawa bahagia Tayangan ribuan nyawa melayang Setiap hari Adalah sebuah harga yang harus dibayar Hidup kian membuat kita tak ramah Bumi ini murka, Negeri ini menderita Membuat rakyat marah Menjerit tak terima Demi terwujudnya ‘MERDEKA’ Tumbuhkan rasa semangat perjuangan Di tengah pertempuran pandemi corona Hingga kita menjadi pemenang